ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata
HomeBeritaPolitik

ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata

ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata

PAN Gabung Jokowi? Amien Rais: Jangan Rabun Ayam
Waspada! 2024 Anies di Atas Angin
Memangnya Kartu Tanda Pendukung Paslon 02 Bisa Dapat Sembako Diskon 62 Persen?

Setelah nonton ILC bertajuk "Anies di Pusaran Bully", saya angkat topi untuk kemampuan Anies menata dan mengolah kata. Benar-benar level dewa dan sepertinya tak ada yang bisa mengalahkan. Ahok saja saat debat Pilkada DKI hanya geleng-geleng kepala mendengar ocehan Anies. Mungkin Ahok tak percaya kok ada orang sebebal dan sengeyel Anies. Namun yang pasti, kemampuan olah kata Anies benar-benar jempolan.

Pada ILC, kritikan ke Anies yang dilontarkan oleh Efendi Ghazali, Rian Ernets, Adian, Ferdinand, dan Irma Suryani sudah sangat gamblang dan jelas. Media-media pun memberitakannya. Kritikan itu berbasis realita. Soal polusi, sampah, janji politik, rumah dp 0 rupiah, TGUPP yang gemuk dan mubazir, reklamasi yang dilanjutkan, macet, dan sebagainya itu nyata, bukan hoax dan fitnah.

Saya pikir Anies akan menerima kritikan itu dengan lapang dada, mengakui kalau masih banyak kekurangan, dengan berjanji akan memperbaki kinerja di sisa jabatannya. Namun yang terjadi tidak seperti itu. Anies tidak mau disalahkan. Lewat olah kata yang memukau, Anies membuat audian geleng-geleng kepala dan bertepuk tangan.

Dengan lihainya, Anies menyatakan bahwa dia bekerja selama lima tahun, artinya belum bisa dikatakan Anies gagal atau tidak menepati janji kampanye karena baru berjalan dua tahun. Anies juga merasa yakin dalam lima tahun pemerintahan, dirinya bisa memenuhi janji-janjinya. Jadi saat ini tidak tepat kalau Anies dikatakan tidak menepati janji kampanye karena masih dalam proses menuju 5 tahun. Pernyataan Anies ini benar, tapi secara logika, waktu tinggal 3 tahun lagi, sedangkan selama dua tahun ini baru sekitar 5 persen janji yang terpenuhi, apakah bisa dicapai 100 persen? Di sini Anies benar-benar sangat menyebalkan. Sialnya, audiens di belakang malah bertepuk tangan.

Selanjutnya, Anies membuat cerita yang dramatis untuk memperkuat argumen bahwa dirinya orang yang menepati janji. Anies mengaku diminta untuk maju di Pilpres 2019 mamun dirinya menyatakan akan fokus dan konsisten bekerja untuk DKI Jakarta. Padahal, kenyataannya tidak ada yang mengusung dan menawari Anies maju di Pilpres 2019 meslipun dirinya masuk bursa cawapres. Kenyataanya Prabowo lebih memilih Sandi dibanding Anies. Jadi cerita Anies yang dramatis ini semata-mata untuk mencitrakan diri sebagai orang yang komitmen dengan janji-janji politiknya.

Kemudian, dengan liciknya Anies ngeles tingkat dewa. Dia menyatakan yang termasuk janjinya adalah yang tertulis, bukan imajinasi. Anies mengaku punya 23 janji yang tertulis. Nyebelinnya, Anies meminta publik untuk membaca 23 janji sebelum mengklaim Anies tidak menepati janji. Jadi bukan berimajinasi lalu mengatakan kalau ini janjinya Anies.

Liciknya, Anies tidak mau membacakan 23 janji yang terulis secara lengkap dan hanya menyebut garis besarnya saja seputar perumahan, trasnportasi, reklamasi, dan yang lain. Anies seperti sengaja tak membacakan 23 janji itu karena tak mau publik tahu bahwa memang ada janji yang tidak bisa dia tepati seperti reklamasi.

Saat debatpun Anies secara lantang mengatakan akan menghentikan reklamasi. Apakah ini bukan janji dia karena mungkin dalam 23 janji yang tertulis tidak ada yang menyebutkan Anies akan menghentikan reklamasi? Anies pun enggan menjelaskan mengapa mengeluarkan IMB padahal pas debat Pilkada berjanji akan menghenikan reklamasi.

Selanjurnya Anies melontarkan pernyataan yang sangat memuakkan dan bikin muntah. Anies mengatakan tidak akan membalas kata-kata bullyan dengan kata-kata, tapi akan membalas dengan karya. Dari pernyataan ini, Anies sedang mencitrakan diri sebagai orang yang santun, tak terpancing emosi, dan bukan pendendam. Padahal, yang menimpa Anies lebih tepat disebut kritikan, bukan bullyan, itu pun karena apa yang Anies perbuat sendiri. Publik mengkritik bukan tanpa alasan.

Lalu soal karya, memangnya karya monumental apa yang telah dibuat oleh Anies? Apakah menutup sungai dengan waring disebut karya hebat? Menutup jalan jatibaru adalah karya wow? Membuat bambu getah-getih yang akhirnya dibongkar adalah karya luar biasa? Apakah kebinajakan ganjil genap dan melebarkan trotoar itu karya cerdas? Silahkan pembaca jawab sendiri.

Yang pasti kemampuan Anies mengolah kata memang luar biasa. Dia bisa membungkus kinerjanya yang buruk seolah-olah sangat baik lewat kemampuan olah katanya. Anies juga mampu membuat audiens bertepuk tangan dan manggut-manggut mendengar penjelasan Anies.

Pelajaran yang bisa diambil dari menonton ILC semalam, jangan pernah tantang Anies untuk debat dan olah kata karena tak ada yang bisa mengalahkannya. Dia adalah pakar olah kata yang tiada tandingannya.

Sekian..
loading...
Name

Artis,76,Berita,651,Business,11,Education,1,Ekonomi,20,Entertainment,52,Food Travel,15,Headline,4,Infotain,12,International,16,Internet,10,Kecantikan,4,Kesehatan,11,Media Sosial,53,Nasional,270,News,47,Olahraga,8,photography,13,Politik,524,Property,8,Resep,11,Sains,4,Sepakbola,40,Sport,9,Sports,41,Technology,14,Tekno,13,Tips,12,Video,220,Viral,30,
ltr
item
detik news: Berita Akurat Dan Independen: ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata
ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata
ILC Membuktikan Tidak Ada Yang Bisa Mengalahkan Anies Soal Menata Kata
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrsKxK5gDz8a1ZDM0HMszk40gCubVlhf-Rk8W2nidpVN2hZqgtZo01EZttV6UDCbymA6AKuBQ9eCyw3FcpxMpEwCs_Wqladt757jlxwXgFptgLW7-e2bKoic2O7uqixfDtFFDM25ZRUnML/s320/xMLNRo2mQV-600w.png
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrsKxK5gDz8a1ZDM0HMszk40gCubVlhf-Rk8W2nidpVN2hZqgtZo01EZttV6UDCbymA6AKuBQ9eCyw3FcpxMpEwCs_Wqladt757jlxwXgFptgLW7-e2bKoic2O7uqixfDtFFDM25ZRUnML/s72-c/xMLNRo2mQV-600w.png
detik news: Berita Akurat Dan Independen
https://m-detiknews.blogspot.com/2019/08/ilc-membuktikan-tidak-ada-yang-bisa.html
https://m-detiknews.blogspot.com/
https://m-detiknews.blogspot.com/
https://m-detiknews.blogspot.com/2019/08/ilc-membuktikan-tidak-ada-yang-bisa.html
true
5554902484601356434
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy