Peruntungan Ahok di Pilpres 2024
Siapa yang bilang karir politik Ahok tamat setelah ia divonis penjara 2 tahun oleh hakim yang katanya mulia? Ternyata, ada survey yang mengatakan bahwa potensi Ahok di pilpres 2024 ini menjadi sebuah potensi besar. Bahkan saking besarnya, akan menenggelamkan nama-nama yang sudah dijual di tahun ini.
Sudah banyak nama yang diorbitkan di tahun ini, untuk menjadi kandidat capres pada tahun 2024. Pilpres 2024 diprediksi lebih seru. Mengapa? Karena tidak ada petahana. Mirip seperti Jokowi dan Prabowo di pilpres 2014, begitu seru. Tidak seseru yang kali ini. Bagaimana peruntungan Ahok di tahun 2024 kelak? Berikut analisisnya.
Ahok adalah politisi hebat yang memulai karirnya seperti Jokowi. Bedanya, Ahok ini berjuang sebagai kaum yang dianggap menyandang triple minority. Apa saja? Ahok ini keturunan Tionghoa, dia Kristen, sudah begitu taat pula. Selesai sudah peruntungannya.
Kalau bicara mengenai peruntungan di dalam kampanye silam, kita tahu Ahok jarang menang. Orang ini kurang banyak yang dukung. Terlalu banyak yang dipertimbangkan oleh para pemilih dalam mendukung Ahok. Apalagi dibarengi dengan politisasi SARA.
Ahok kalau diserang dengan isu SARA tentu sangat sulit berdalih. Banyak sekali provokasi yang menyasar kepada orang ini, untuk mengalahkannya. Sekadar untuk mengalahkannya, SARA cukup. Angkat saja isu mengenai triple minority yang disandang oleh Ahok.
Tapi sekarang, semua mulai berubah. Ahok sudah masuk ke dalam sebuah stase alias stage yang lebih tinggi lagi. Ahok sudah menjadi lebih besar dari dirinya sendiri. Ahok ini sudah menjadi sosok yang begitu fenomenal. Orang ini mempertontonkan kekuatan karakternya.
Ahok ini bersih.
Bersihnya Ahok, jauh lebih bersih ketimbang Anies yang katanya suci itu. Anies itu kotor. Dia adalah contoh terburuk bagi pemimpin beragama saat ini. Kebersihan Ahok ini, meski dia menyandang status triple minority, jauh lebih bersih ketimbang Anies.
Ahok ini mempertontonkan kesetiaannya kepada kebenaran dan pembelaannya kepada orang kecil. Orang ini berani membicarakan hal-hal yang tabu, dan hal ini membuat para koruptor ketakutan. Ahok ini berani menunjukkan idealismenya, tanpa takut. Dia ini bersih. Mengedepankan kebenaran.
Ahok ini transparan
Urusan transparansi, Ahok ini jauh melampaui siapapun yang ada di Jakarta. Ahok berani menelanjangi dirinya. Berani menantang pihak berwenang untuk membuktikan hartanya, melalui metode pembuktian terbalik.
Harta datang dari mana, Ahok bisa mempertanggungjawabkan. Orang ini bukan hanya transparan pada dirinya sendiri.
Dia juga membuat sistem keren yang bikin Anies keringat dingin sambil ngocor di Balai Kota sampai bau asem. E-Budgeting dibuat begitu profesional.
Maka di awal-awal pemerintahan si kadal gurun ini, kadal gurun itu berkeringat karena ketahuan beli tong sampah mahal dan pohon plastik. Dia juga tidak tahan dengan sistem e-budgeting yang bisa dilihat publik. Maka dia sekarang mengada-adakan anggaran seperti baju Persija. Kan tolol?
Urusan ini, Ahok transparan. Ahok berani mempertontonkan apa yang ada, sejelas-jelasnya kepada rakyat. Balai kota dibuka lebar-lebar untuk rakyat di pagi hari. Ahok menerima laporan demi laporan. Mantap. Selesai. Masalah beres dengan sangat cepat.
Ahok ini profesional.
Profesionalisme Ahok ini sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Orang ini memiliki sebuah keahlian yang baik dalam mempertontonkan kinerjanya. Kinerja politik Ahok ini luar biasa. Dia menjadi sosok yang mengayomi rakyat. Bekerja dengan sangat baik.
Sistem-sistem pemerintahan daerah DKI Jakarta dibuat dengan sangat efektif. Pembuatan e-KTP dan pelayanan publik dibuat sangat baik. Semua orang menikmati pelayanan profesional. PNS pun dibuat KPU alias key performance indicator. Semua terlihat kinerjanya.
Selain kinerja pemprov DKI Jakarta, Ahok juga menaikkan kerja sama dengan para pelaku perusahaan swasta seperti Trans Jakarta dan MRT alias Moda Raya Transportasi. Trans Jakarta dibuat dengan sangat banyak. Berbagai trayek menjadi trayek yang menjangkau tempat-tempat yang strategis. Semua dilayani.
MRT pun jadi karena upaya Ahok dalam mempertontonkan sebuah kekuatan dalam dedikasi. Orang yang berdedikasi, tentu memiliki sebuah buah yang bisa dinikmati. Orang yang asal ngomong, pasti jadi Anies.
Jadi modal ini, bisa menjadi peruntungan Ahok di pilpres 2024 nanti. Semoga saja pilpres 2024 diisi oleh orang baik, bukan Anies dan Sandi. Karena mereka dungu. Semoga Indonesia masih disayang Tuhan.
COMMENTS